Isi Hati Tuhan, Mengenai Ibadah

Banyak orang menyangka bahwa beribadah itu merugikan, apalagi dilakukan dengan sering. Bahkan orang yang tidak beribadah justru terlihat lebih mujur, beruntung. Berikut adalah isi hati Tuhan terhadap orang yang mempunyai anggapan dan pemikiran seperti itu,
Maleakhi 3:13-18, adalah kurang ajar, orang yang berkata-kata bahwa sia-sia beribadah kepada Allah. Sudah siapkah kita menghadap Tahta Allah? Adakah buah-buah yang akan kita bawakan kepada Tuhan? Setialah beribadah kepada Tuhan, supaya ada alasan bagi Tuhan untuk menolong pada saat-saat yang susah. Tuhan memperhatikan setiap kita yang datang kepada Tuhan, bagi yang takut akan Tuhan, dan hormat kepada Tuhan. Dia akan menjadi milik kesayangan-Nya. Untuk itu Dia harus punya alasan untuk mengasihi kita. Nanti akan terlihat perbedaannya antara orang yang beribadah dan tidak, yang melayani dan tidak.
Maleakhi adalah kitab terakhir dari perjalanan bangsa Israel. Jangan pernah berkata, sia-sia dalam beribadah. Itu adalah kata-kata yang kurang ajar. I Timotius 4:8-10, latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah berguna dalam segala hal. Untuk hidup sekarang maupun hidup yang akan datang. Sementara yang lain beribadah kamu malah tidak beribadah, nanti tidak akan ada perlindungan. Bukannya tidak boleh berlibur, tetapi harus ingat waktu-waktu ibadah. Tuhan mau berbicara, jangan sampai kamu tidak ada di tempat. Rugi.
Amos 7-9, merupakan penglihatan Amos atas hukuman Allah yang berjalan. Amos adalah gembala ternak. Seorang gembala kerjanya adalah berjaga-jaga. Dia juga adalah seorang pemungut buah-buahan, agar jangan sampai busuk, sehingga tidak bisa dipersembahkan kepada Allah. Amos 7:1-3, Penglihatan pertama, adalah mengenai belalang yang menghabiskan pohon-pohon. Amos berseru kepada Tuhan, berikanlah pengampunan untuk Yakub. Dan Tuhan mendengar doa Amos dan menyesalah Dia.
Kenapa Amos berseru tentang Yakub, bukan Esau?
Karena Yakub kecil. Yesaya 40:15, bawakan kita ini kecil, belum lagi ditandai kesalahan-kesalahan kita. Amos 7:14-15, apa yang tertulis di sini adalah luar biasa. Tetapi Amos hanya berdoa untuk Yakub, karena begitu banyak belalang. Yakub kecil, bagaimana bisa bertahan? Ibrani 13:17, taatilah gembala-gembala dan tunduklah kepada mereka sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu sebagai orang yang mengadakan penyahutan.
Harus ada punya alasan bagi gembala untuk mengadakan doa penyahutan. Amos harus punya alasan dan dia ingat Yakub yang kecil, sehingga Tuhan meluputkan hukuman.

Siapakah Yakub?
Yakub adalah kehidupan yang Tuhan kasihi. Maleakhi 1:2,3a, Tuhan mengasihi Yakub supaya dia dapat bertahan walaupun kecil.
Apa tanda orang yang dikasihi?
Karena Yakub sejak awal suka tinggal di rumah Allah. Kalau mau dikasihi Tuhan, tinggalah di dalam rumah Tuhan (Kejadian 25:27). Esau, walaupun sulung, Tuhan tidak perhitungkan. Yakub, adalah orang yang tidak diperhitungkan, justru itu yang dipilih Tihan. Yakub orangnya jujur bagai burung merpati, bukan ular yang suka berputar-putar. Yakub ada kelemahan, tetapi dia jujur. Yakub dicinta Tuhan karena jujur, dan suka tinggal di rumah Tuhan. Sekarang tampaknya tidak terlihat keuntungan beribadah di rumah Tuhan, tetapi waktunya akan tiba. Dalam persekutuan dan berkumpul harus : dalam kasih, tidak mencari-cari kesalahan dan dalam terang, tidak menyimpan sesuatu.
Bukankah Yakub kecil? Mazmur 119:141, Yakub kecil dan hina, tetapi orang yang tidak pernah melupakan Firman Allah. Dia adalah tetap pribadi yang kecil walaupun mendapat berkat dan kedudukan. Akhirnya Tuhan menarik kembali hukuman yang akan dijatuhkan.

Mengenai Belalang
Tuhan melepaskan Israel, tujuannya hanya satu, supaya ada kebebasan beribadah. Walaupun selalu dihalangi oleh Firaun (majikan) dalam pekerjaan. Karena larangan ini, justru Tuhan kirimkan belalang, sehingga pohon-pohon habis, masuk ke istana bahkan ke rumah-rumah orang Mesir (dunia). Untuk itu jangan suka melarang-larang orang beribadah, jangan juga melarang suami / istri untuk beribadah. Menghadapi nikah berbeda keyakinan adalah suatu pergumulan. Sedangkan sesama keyakinan saja saja ada pergumulan apalagi tidak. Tidak bisa seorang suami bekerja sendiri, harus ada penolong yang rohani. Keluaran 10:3-9, biarkanlah umat-Ku pergi supaya mereka beribadah kepada Ku. Firaun (gambar setan), tidak ijinkan umatnya beribadah kepada Tuhan. Seringkali kita bekerja tetapi melalaikan ibadah. Musa adalah pribadi yang sama seperti Amos yang selalu mengadakan penyahutan.
Segala buah-buah pohon tumbuhan dihabisi oleh belalang, termasuk pohon anggur, gandum, dan pohon ara. Semua sudah mengering. Kalau Tuhan menghukum tidak ada yang bisa menghalangi (Yoel 1:2-12). Yoel 1:8,9, apa arti pelayanan jika di dalamnya tidak ada anggur, gandum, dan minyak? Ini penting, karena gandum, bicara soal menguatkan hati. Anggur, bicara soal menyukakan hati, dan minyak bicara soal membuat muka bercahaya. Karena habis oleh belalang. Pelayanan kita tidak berarti jika tidak ada 3 hal tersebut. Gandum (=Firman Allah), Anggur (=Cintanya Allah), dan Minyak (=Roh Allah). Mazmur 104:15, tidak ada artinya beribadah jika tidak ada gandum, anggur, dan minyak Dalam ibadah kita akan dikuatkan, disukacitakan, sehingga muka kita bercahaya. Ini adalah tujuan ibadah.